Tahun ini adalah tahun untuk pergantian kepala daerah ( bupati )
yang baru. Setelah RA Fuad sudah menyelesaikan jabatannya selama 5 tahun.
Sekarang adalah masa pergantian bupati. Pilkada ini di ikuti oleh pasangan
calon bupati dan calon wakil bupati yang memang benar-benar di pilih oleh
rakyat untuk menjadi pemimpin yang baik bagi masyarakat Bangkalan sehingga
menjadikan Bangkalan semakin lebih baik lagi.
Nah iya, pilkada sudah semakin dekat. Dimana-mana, di setiap sudut kota kita
pasti akan melihat poster dan pamplet yang di pasang di setiap tempat.
Memang, setiap pemilihan pasti terdapat minimal tiga pasang kandidat beserta
pendukung dan partai yang mengusungnya. Awalnya memang terdapat tiga pasangan
nih yaitu ra imam dan wakilnya, nizar dan wakilnya dan ra Momon beserta
wakilnya juga.
Tetapi, menjelang pilkada terjadi hal yang tidak di inginkan. Ra Imam
beserta wakilnya di coret dari daftar nama kandidat di karenakan ada suatu hal
yang terjadi. Entah apa hal itu, tetapi ini bisa menjadi sejarah di kota
Bangkalan. Karena untuk kesekian kalinya terjadi hal yang bisa membuat geger
Kabupaten Bangkalan bahkan sampai membuat geger Indonesia. Masyarakat yang
mendukung ra Imam tidak terima bahwa nama ra Imam di coret dari surat pemilih.
Terjadi anarkisme di kantor KPU Bangkalan. Awalnya hanya demonstrasi biasa,
tetapi karena adanya masalah yang membuat para demonstran menjadi berbuat
anarkis. Mereka membakar ban di tengah jalan di depan kantor KPU. Sehingga
jalanpun di tutup. Hal ini tidak hanya terjadi satu hari, tetapi masih
berlangsung sekitar tiga hari. Tindakan anarkis ini berlanjut dengan mencegat
pengguna lalu lintas yang berpakaian seragam pegawai. Kegentingan ini juga membuat
para siswa-siawi sekolah di pulangkan lebih awal dari biasanya. Para pegawai
pun di pulangkan lebih awal, karena mereka dengar dari kabar bahwa para
demonstran akan menyerang kantor.
Keadaan Bangkalanpun terasa mencekam, dan juga terasa tidak aman lagi untuk di
tinggali. Tetapi pada akhirnya, pencoblosanpun tetap di laksanakan pada hari
Rabu, 12-12-2012. Antusias warga Bangkalanpun masih terasa besar. TPS yang ada
di setiap desa, terasa penuh dengan warga yang ingin ikut berpartisipasi dalam
pilkada tahun ini. Perolehan akhir pun, di dapat oleh pasangan ra Momon
yang mendapat 90% suara dan 7% suara untuk pasangan nizar zahro.

Tidak ada komentar:
Posting Komentar