Powered By Blogger

Sabtu, 15 Desember 2012

Wilayahku ( PILKADA Bangkalan )



            Tahun ini adalah tahun untuk pergantian kepala daerah ( bupati ) yang baru. Setelah RA Fuad sudah menyelesaikan jabatannya selama 5 tahun. Sekarang adalah masa pergantian bupati. Pilkada ini di ikuti oleh pasangan calon bupati dan calon wakil bupati yang memang benar-benar di pilih oleh rakyat untuk menjadi pemimpin yang baik bagi masyarakat Bangkalan sehingga menjadikan Bangkalan semakin lebih baik lagi.
            Nah iya, pilkada sudah semakin dekat. Dimana-mana, di setiap sudut kota kita pasti akan melihat poster dan pamplet  yang di pasang di setiap tempat. Memang, setiap pemilihan pasti terdapat minimal tiga pasang kandidat beserta pendukung dan partai yang mengusungnya. Awalnya memang terdapat tiga pasangan nih yaitu ra imam dan wakilnya, nizar dan wakilnya dan ra Momon beserta wakilnya juga.
            Tetapi, menjelang pilkada terjadi hal yang tidak  di inginkan. Ra Imam beserta wakilnya di coret dari daftar nama kandidat di karenakan ada suatu hal yang terjadi. Entah apa hal itu, tetapi ini bisa menjadi sejarah di kota Bangkalan. Karena untuk kesekian kalinya terjadi hal yang bisa membuat geger Kabupaten Bangkalan bahkan sampai membuat geger Indonesia. Masyarakat yang mendukung ra Imam tidak terima bahwa nama ra Imam di coret dari surat pemilih.
            Terjadi anarkisme di kantor KPU Bangkalan. Awalnya hanya demonstrasi biasa, tetapi karena adanya masalah yang membuat para demonstran menjadi berbuat anarkis. Mereka membakar ban di tengah jalan di depan kantor KPU. Sehingga jalanpun di tutup. Hal ini tidak hanya terjadi satu hari, tetapi masih berlangsung sekitar tiga hari. Tindakan anarkis ini berlanjut dengan mencegat pengguna lalu lintas yang berpakaian seragam pegawai. Kegentingan ini juga membuat para siswa-siawi sekolah di pulangkan lebih awal dari biasanya. Para pegawai pun di pulangkan lebih awal, karena mereka dengar dari kabar bahwa para demonstran akan menyerang kantor.
            Keadaan Bangkalanpun terasa mencekam, dan juga terasa tidak aman lagi untuk di tinggali. Tetapi pada akhirnya, pencoblosanpun tetap di laksanakan pada hari Rabu, 12-12-2012. Antusias warga Bangkalanpun masih terasa besar. TPS yang ada di setiap desa, terasa penuh dengan warga yang ingin ikut berpartisipasi dalam pilkada tahun ini. Perolehan akhir pun, di dapat oleh pasangan  ra Momon yang mendapat 90% suara dan 7% suara untuk pasangan nizar zahro.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar